KISAH SEORANG WIRAUSAHA MUDA
Kisah seorang
wirausahawan yang bernama Salman Azis Alsyafdi,s.kom ini adalah kisah seorang
pemuda yang merintis usahanya sejak ia menduduki bangku sekolah menengah umum. Ia
memulai usahanya dari modal kemauan dan kreatifitas yang ia miliki, usahanya
dimulai tanpa modal uang sepeserpun darinya. Dengan tekat yang kuat, ia mampu
menjadi usahawan muda yang sukses sampai saat ini. Patut diacungkan jempol.
Ide sebagai seorang
wirausahawan terlihat sejak ia muda dan tinggal diasrama sekolahnya dulu, ia
menawarkan bisnis makanan yaitu nasi goreng kepada teman-teman asramanya yang
ia beli diluar sekolahnya. Dan bisnis menjual nasi gorengnya pun sukses. Tidak hanya
sampai saat itu saja, setelah ia lulus dan diterima di fakultas ilmu computer UI,
ide bisnisnya muncul yaitu berjualan foto copyan buku yang pada saat itu banyak
mahasiswa yang membutuhkannya. Dan lagi-lagi ia mulai tanpa modal uangnya
sendiri karena uang muka dari pembayaran foto kopian buku itulah yang menjadi
modal untuk memulai bisnisnya tersebut.
Seorang salma
tak akan berhenti sampai situ saja, ia juga memunculkan ide untuk menjual computer
murah dan membuka usaha warnet di tempat kost-nya dan di beberapa tempat
lainnya meski pada saat itu tak disukai
oleh pesaingnya, tepatnya diwilayah universitas pancasila. Namun tekatnya yang
sabar dan kuat ia meneruskan usaha warnetnya tersebut di luar kota. Hingga sekarang
ia memiliki usaha warnet dan foto kopian dan menjadi pemenang juara 2 wirausaha
muda mandiri 2007 kategori mahasiswa program diploma dan sarjana tingkat
nasional dan mendapat gelar best entrepreneur fakultas ilmu computer UI pada
tahun 2008.
Setelah membaca
kisah si salman ini, saya sangat tercengang ada seorang pemuda yang mampu
memunculkan ide-ide yang cemerlang dan ia tak malu untuk mewujudkan idenya dan
pada akhirnya sukses hingga saat ini. Ada kata-kata pada tulisan cerita itu
yang bunyinya yaitu “Sebagai manusia saya tak ingin mengikuti arah arus yang
ditetapkan sejumlah orang. Saya ingin menciptakan arus itu sendiri.” , itu membuat
saya berfikir bahwa seorang salman mampu menciptakan ide-ide dan mampu
mewujudkan semua itu. Meski di tengah perjalanannya ia mendapat ujian yang hampir membuatnya rugi, namun ia melanjutkan usahanya dan ia mengerti bahwa di masa ini orang bisa bunuh-bunuhnan hanya karena uang Rp.100,.
Dan ini dapat membagunkan semangat kita sebagai kaum muda yang masih memiliki masa depan dan ide-ide cenmerlang lainnya.